Cerita Sex Nikmatnya Minum Susu Gantung

 

 

 

Cerita Sex Nikmatnya Minum Susu Gantung

Namaku Adi, Umurku 22 tahun, Saya baru saja berpindah dari kota besar ke desa yg amat asing. Entah mengapa didesa ini banyak sekali janda, pula banyak janda muda. Beritanya sebab sesuatu hari dikala para laki- laki lagi bergotong royong menggali gua yg katanya berisikan batu emerald, tetapi nahasnya banyak dari mereka yg tidak selamat. Saya memilah buat mencari batu akik yang lain disekitar desa itu, pasti sembari mencari peluang menikmati para janda itu.

Saya tinggal dikontrakan yg lumayan dekat dgn rumah pak RT, jadi kami kerap berjumpa, serta pasti saja saya tau janda janda mana yg katanya menarik.

Dikala itu sehabis kembali dari mencari batu akik didekat sungai, saya berjumpa seseorang perempuan yg lagi bawa sebagian benda, sembari menggendong seseorang balita.

“ Mbak, mari aku bantuin”,

“ wah, makasih mas, maaf ya, jadi ngerepotin” Kemudian saya mencapai benda bawaanya.

Dikala saya memandang kedepan, nyatanya janda ini masih muda! Mukanya masih menawan, serta badannya lumayan mempesona

Saya yg terdapat disebelahnya sembari bawa benda bawaan ini terus mencuri pandang kearah belahan dada wanita itu, nampak buah dadanya besar serta montok sekali, bajunya yg klasik itu menaikkan pesona barang favoritku itu.

“ mm…mbak namanya siapa?”,

“ Aku Neha mas”,

“ ooh, kenalin aku Adi”,

“ mas orang baru disini?”,

“ iya, cari batu akik, mbak kok sendiri aja?”,

“ iya, suami aku udah gak terdapat”. Sebagian menit kami berjalan sembari berbincang bincang, datang datang anaknya itu menangis, Neha kemudian berupaya menenangkannya, entah mengapa dia datang datang menghasilkan buah dada kanannya, saya pernah kaget.

Kemudian nampak lah buah dada besar dgn puting coklat itu, serta sang balita lekas menyusu ke ibunya, saya cuma dapat geleng geleng.

“ Mbak, kok menyusui disini?”,

“ udah memohon nih anakku, udah biasa orang mari mah” memanglah didesa ini nampak tidak begitu mencermati gimana orang orang mengenakan baju maupun menutup aurat, pasti ini pula bagus bagiku.

Sebagian menit setelah itu, kami datang dirumah Neha,

“ masuk dahulu mas”,

“ iya mbak” Kemudian saya masuk menjajaki Neha kedalam, dia memanglah masih menyusui anaknya, tetapi pasti saya pula ingin.

“ Mbak Neha, udah hingga? Maaf tadi Dina gak dapat turut” Saya kaget lagi, saat ini timbul seseorang wanita lain,

“ Iya Dina, gapapa, untung terdapat mas Adi ini yg bantu”,

“ wah, makasih mas, kenalin aku Dina, adiknya mbak Neha”. Saya bersalaman dgn wanita itu, usianya bisa jadi cuma berbeda sedikit dgn kakaknya, sebab dia pula nampak secantik YuLita, pasti dgn buah dada yg besar pula.

“ Dina, tolong kalian jagain anakku ya, aku ingin kekamar mandi, sekaligus mandi”,

“ oooh, iya mbak” Kemudian Neha meninggalkan ku bersama Dina yg menggendong balita itu.

“ Mbak, berdua aja sama Neha?”,

“ iya mas, orang tua kami udah wafat, suami kami pula kena bencana, kami hidup berdua saat ini”, Bukannya prihatin, k0ntolku malah ngaceng datang datang.“ oooh, kasihan ya kamu berdua..” Balita itu menangis lagi mencari ibunya, tetapi kali ini Sang Dina pula menghasilkan buah dada kanannya! Kemudian balita itu dibimbing buat mengenyot puting coklat Dina, serta nampak balita itu padat jadwal menyusu lagi.

“ Loh, mbak Dina pula lagi menyusu?”,

“ iya mas, sebab udah kerap gantian nyusuin anak ini, jadi udah biasa”. Saya terus menjadi bimbang, mana hari masih siang, panas, serta didepanku terdapat minuman fresh, susu asli janda janda muda.

“ Aduh, aku haus nih mbak”,

“ waduh, mbak Neha lagi di kamar mandi, aku pula sibuk…”,

“ Jika gitu…saya…minum susunya mbak Dina aja…”,

“ Nah itu masnya pinter, mari mas” Buset lugu banget, kemudian kudekati Dina, pelan pelan buah dada kiri Dina telah dikeluarkan dari sarangnya,

“ Mas pegangin sendiri ya, Dina lagi nenangin anak ini”,

” iya…tenang aja…” Kemudian saya pegang buah dada Dina, bwoh kenyal luar biasa, saya tahan dikedua tanganku, kemudian puting kiri Dina lekas ku masukkan kemulut ku, tanpa ragu ku kenyot puting memesona itu, kemudian air susu Dina lekas membasahi mulutku, oooh fresh nya…

“ Slruuup sluuurp slruuuup…mmm…aaah…seger mbak…slruuup” Tanpa malu kesedot serta kunikmati air susu dari buah dada Sintal itu.

“ Mas, auh, pelan aja, haus banget yach?”,

“ Slruuup slruuup…mmm…srluuup…” Lidahku berbalik putar diputing indah itu, pula terus menyedot keluar susu kedalam mulutku, tanganku pula mengelus elus barang bulat besar kenyal itu. Nampak Dina jadi terangsang.“ mmmf…mas…. sedotanmu…si kecil ini kalah hebat…uuuhf”,

“ slruuup…mmm…iya dong, aku memanglah ahlinya…srluuup…slruup” Air ASI Dina tidak habis ku sedot terus.

Nampak balita itu telah tertidur lagi,

“ Mas…mmf… bentar… saya ingin nidurin anak ini… udah ya nyusunya..”,

“ iya deh, kalian jaga dahulu ia ya…” Kemudian walaupun nampak terangsang, Dina bawa balita itu kekamar, kayaknya dia lagi menjaganya.

Sebagian menit setelah itu, terdapat suara dari kamar mandi,

“ Dina…tolong ambilin sabun dong, yg disini udah abis” Tidak butuh lama saya berlari mendekati kamar mandi, kemudian memandang terdapat sabun diluar.

“ Mbak, Dina nya lagi tidur sama sang balita, ini sabunnya…”,

“ ooh, iya mas, membawa mari dong, tolong…” Kemudian saya masuk kedalam kamar mandi tidak terkunci itu, kaget separuh mati saya, memandang badan montok Neha tanpa baju, Kemudian saya membagikan sabun itu, pasti senantiasa bertampang cool.

“ ini mbak, kok kayaknya kesusahan mbak?”,

“ Ini…air susuku keluar sendiri mas, soalnya udah penuh, bimbang deh mandinya..” Rejeki tiba lagi, lekas ku dekati Neha.

“ Aduh, supaya Adi bantuin mbak, dari pada mubazir aku minum aja susunya..”, Agen Domino99

“ iya deh… mari mas kedepan”, Gembira luar biasa saya,

“ tetapi aku khawatir basah mbak”,

“ buka baju mas sekaligus, itu terdapat handuk” Kemudian saya sedini kilat membuka seluruh pakaianku, kemudian memakaikan handuk dipingganku buat menutup penisku yg tegang.

Lekas ku mengarah kedepan Neha, serta tampaklah Buah dada Neha yg besar itu diputing coklatnya nampak cairan putih kesukaanku,

“ supaya nyaman, Adi sedot 2 duanya ya mbak”, rayuanjanda.com

“ iya mas, aku ingin sabunan…” Lekas kedua buah dada itu kuremas, Neha nampak lumayan kaget,

“ mas, gak sempat nyusu ya? Itu yg diputingku yg disedot mas…”,

“ oooh, iya iya…” Kemudian kedua buah papaya Neha itu kupegang, kedua puting Lita kutabrakan, kemudian kumasukkan kedalam mulutku bertepatan, Neha yg padat jadwal menyabuni dirinya nampak mulai terangsang.

Air susu Neha rasanya lebih lezat, Kedua putingnya yg terdapat dimulutku mengucurkan air susu dgn derasnya, sebab buah dadanya kugencet serta kuremas denga kokoh.

“ ooooh…mas…. mmmmf…. pelan aja…. uuuh” Neha mulai asik menyabuni vaginanya.

Saya terus saja menyedot air susu dari kedua puting coklat Neha, kepala ku maju mundur, menarik narik puting itu, pasti dgn dorongan tanganku yg meremas buah dada montok serta kenyal itu.

“ slruuup…slruuup…slruuup…mmm…. mantep mbak…slruuup”. Nampak Neha telah mendesah, dari vaginanya keluar cairan lengket.

“ uuuh…udah mas…. saya ingin berdiri…”,

“ Ya aku sedot sembari berdiri mbak… slruuup” Neha berupaya berdiri, dia menyabuni paha serta bokong sexy nya, saya kian terangsang saja, Sebab Penisku telah tegak serta berdenyut denyut, handuk yg menutupinya jadi jatuh.

“ Mas…. k0ntolmu udah berdiri…mmmf”,

“ Sluuurp…slruuup…mmmf…aaah…sabunin dong mbak, sekaligus saya mandi bareng mbak Neha yach”,

Cerita Panas“ iya mas, mmmf…. gede banget mas…. uuuh” Penisku saat ini dikocok tangan Neha yg telah dibasahi sabun itu, pasti kocokannya jadi terus menjadi nikmat, serta pula luar biasa nikmat.

 

BACA JUGA : Cerita Sex Bercinta Dengan Gadis Pujaan

 

Sebagian menit itu Neha terus mengocok penisku, sedangkan buah dadanya saat ini bergantian kuremas serta ku sedot air susu keluar dari puting coklatnya.

“ Uuuh…mas…aku pegel berdiri…mmmf” Neha yg telah lemas itu kemudian memilah duduk, saya memilah menghentikan aksi minum besarku.

“ mbak, aku bantu mandiin ya, mbak siramin aja badan kita berdua, aku yg ngelus ngelus ya…”,

“ iya mas…. Uuuh” Kemudian Nehayg duduk itu membasahi badannya yg telah basah oleh sabun, saya memilah terletak dibelakangnya.

Air membasahi badan kami berdua, saya pula mulai mengelus sekujur badan montok janda muda itu, Ku elus tangannya, perutnya, pahanya, serta lekas mengarah m3meknya. Tangan Kiriku meremas buah dadanya Neha, tangan kananku asik mengobok obok Miss V Janda menawan itu, Air yg mengalir membuat atmosfer jadi terus menjadi luar biasa.

“ oooh…mas…mmmmf…. uuuuh…. lezat mas…gak sempat saya mandi seenak ini…ooooh” Kudiam saja, kemudian kucium leher serta ketiaknya, tanganku masih terus beraksi pula.

Sebagian menit setelah itu, Neha nampak telah menggelinjang, lekas angkat pinggulnya, saat ini dia merunduk.“ mas, kalian ingin ap…aaaah!” Penisku telah melesat masuk kevagina Neha tanpa butuh disuruh, terasa sangat nikmat, walaupun telah tidak kecil.rayuanjanda.com

“ ooooh, nikmat mbak…uuuh” Lekas penisku bergerak maju mundur dgn kilat, penisku memahami seisi m3mek nikmat Neha, bokongnya jadi bergoyg goyg.

Tanganku kemudian mencapai bokong itu, kemudian kuremas, serta kumasukan jariku kedalam lubang anusnya.

“ aaaah…mas…. uuuf….. mmmf…. sssh…ooooh” Plop plop plop plop, suara desahan Neha diiringi suara tabrakan penisku.

Sebagian menit itu kuterus saja menabrak m3mek Neha dgn penis besarku, Sangat nikmat serta luar biasa rasanya.

“ Mbak, saya ingin muncrat, oooh” Kutarik penisku, kemudian kubalikkan badan montok Neha, serta kupasang k0ntol besarku dimulutnya.

Crooot crooot croooot, Mulut Nehapenuh dgn spermaku. Janda itu kemudian batuk batuk serta memuntahkan cairan mani itu.

“ uhuk uhuk…mas.. banyak banget pejuhnya…”,

“ maklum, udah lama gak keluar, hehe”. Kemudian Neha memilah mensterilkan dirinya bersamaku.

Sehabis itu Neha berangkat duluan keluar dari kamar mandi, saya lagi padat jadwal menenangkan diri, pula mengenakan handuk.

Sebagian menit setelah itu dikala saya kembali keruang depan, nampak tidak terdapat orang, kemudian saya mengarah kamar dirumah itu. Bukan main kaget, Neha lagi asik menindih badan Adiknya itu, sembari menciumnya.

“ mmm…cup…mmmm…dek…uummm.. cup…” Kemudian Mereka berdua duduk, Neha membuka baju Dina, saya cuma melongo didepan pintu, nampak Dina yg telah bugil itu lebih putih serta lembut dari pada kakaknya.

“ mbak… buah dadamu… sini…oooh” Dina mencapai kedua buah dada kakaknya itu, kemudian diremas serta dinaikan keatas,“ oooh…sini punyamu dek…uuuh” Gantian Neha mencapai Buah dada adiknya.

Saat ini kedua janda muda itu lagi meremas buah dada lawan tandingnya. Kembali air susu keluar dari puting mereka, nampak puting puting memesona itu dipencet serta diremas remas, air susu mengalir keluar membasahi buah dada mereka.

“ oooh…. susumu mbak…”,

“ uuuh…punyamu…mantep pula dek…. mmmf” Saya geleng geleng sembari melongo, Penisku telah berdiri lagi menjatuhkan Handuk itu lagi.

“ Ooh, mas Adi, mari mas, ingin turut?” Godaan dari janda janda itu membuatku bergairah, Nampak Balita yg ditaruh diranjang kecil disebelah kasur itu telah tenang, saat ini supaya saya yg melahap kedua wanita itu. GAME ONLINE TERBAIK 

Neha menarikku, serta merobohkan tubuhku kekasur, tinggal penisku yg besar itu masih berdiri.

“ mas…k0ntolmu yg besar itu.. Kita goyg boleh? hehe…” Neha serta Dina mendekat, kemudian melekatkan buah dada mereka kepenisku.

Buah dada itu bertabrakan, serta ditengah tengahnya terdapat penis besarku yg nampak mau meletus. Kemudian mereka meremas serta menggencet buah dada mereka. Penisku saat ini lagi dilumat barang barang kenyal yg dibasahi air susu.

“ mas…. lezat gak? Mmmf”,

“ ooooh, mantep deh, toket kamu luar biasa kenyal serta montok…oooh” Mereka terus menggoyg serta meremas buah dada kenyal mereka, membuat penisku terus menjadi meronta sebab kenikmatan luar biasa.

Neha serta Dina kemudian Memegang buah dadanya, serta mendesak kokoh kepenisku, tabrakan luar biasa itu membuat Penisku lekas mau meletus. Air susu yg muncrat dari puting puting keras mereka itu membasahi penisku,

“ Ooooh, luar biasa…mmmf… nikmat sekali… kamu hebat…” Mendengar pujianku, kedua janda itu mendekatkan mulutnya kepenisku, lekas Neha serta Dina menjilati kepala penisku yg basah bercampur air air persetubuhan.“ mmm…aaah…slruup.. mmm…k0ntolmu yg terbaik mas…”,

“ mmm…slruupp…cup…aaah…. Nikmat deh.. uummm…cup…” Kedua janda itu terus menjadi merajalela menganiaya penisku yg terus memohon ampun sebab keenakan.

“ Aduh, saya udah gak kokoh, oooh” Kedua janda itu membuka mulutnya diatas penisku, serta Crooot crooot crooot, Air maniku muncrat kearah mulut mulut bandel mereka.

Saat ini pejuhku ditelan oleh kedua janda itu.

“ oooh… nikmatnya, mmmf” Saya masih keletihan, tetapi Dina telah bandel lagi, penisku yg masih lemas, dimasukkan kevaginanya, dia yg saat ini terletak diatasku itu bergerak naik turun, membuat penisku yg terdapat didalam vaginanya jadi tegak kembali.

“ haduuh, edan, 3 kali penisku tegak lagi…”,

“ ooooh…. k0ntolmu mas…. luar biasa sekali…oooh…Dina suka banget…mmmf”.

Neha tidak ingin kalah, dia setelah itu mengambil posisi diwajahku, vaginanya yg basah itu kemudian ditempelkan kewajahku,

“ hehe, mas, jilatin yaach”, rayuanjanda.com

“ oooh, iya Neha, oooh…ummm…” Kucupang denga kilat bibir vaginanya, kemudian lidahku masuk kedalam Miss V Neha.

2 janda itu saat ini lagi asik bersetubuh dgnku, Dina terus melompat lompat menikmati penisku divaginanya, Neha mendesah sembari meremas buah dadanya sendiri sebab m3meknya yg kujilati. Sebagian menit setelah itu, Neha memegang kedua buah dada Adiknya, lekas Air susu Dina itu disedot keluar dari buah dada itu.

“ Slruuup…dek…mmm…slruuup…hajar terus k0ntol itu.. mmm”,

“ oooh…mmmf…sssh…iya mbak…oooh…”. Orang kota bilang posisi kami ini merupakan posisi Threesome, yg tidak heran memanglah sangat menggairahkan serta nikmat luar biasa.

Sebagian menit itu kami terus beraksi menikmati sensasi seks bertiga itu, entah mengapa, nikmatnya sangat tidak ter elakkan.

“ mmm…. sluuurp…Dina… saya mau…”,

“ keluarin didalem mas.. uuuhf”,

“ Iya mas, Dina udah pengen tuh…slruuup”, lekas saja, Cprooot crpooot, Air Maniku menyembur kedalam Miss V Dina,

Neha pula menyemburkan Cairan dari m3meknya kewajahku, baunya sangat memesona. Kami bertiga yg telah basah sebab cairan cairan nikmat ini, memilah berisitirahat.

“ Aduuh, kamu suka banget deh sama seks kayaknya..”,

“ Neha udah lama gak nikmatin k0ntol mas..”,

“ Dina pula, masak masing- masing hari minum susu kita sendiri, sekali kali ingin yg dari laki laki, hehe”,

“ hahaha, memanglah kamu luar biasa”. Saya yg terdapat ditengah kedua Janda itu tersenyum senang, 2 janda itu memelukku dgn aman.

Entah mengapa, penisku masih berdiri lagi. rayuanjanda.com

“ Aduuh, mas Adi masih ingin lagi?”,

“ Gak tau tuh, Neha sama Dina masih ingin lagi gak?”,

“ Mari mas, dikamar mandi aja, yuuk” Kemudian Kembali kami beraksi dikamar mandi rumah itu, Entah Mengapa Hingga malam juga Neha serta Dina terus menikmati penis besarku, pula cairan Spermaku.

Sangat opsi yg pas buat tinggal didesa ini, saya dapat menikmati 2 janda sekalian, badan montok serta lembut mereka, pula air susu fresh yg saat ini jadi minuman favoritku